MAKALAH PSIKOLOGI
UMUM
Lupa
dan ingat
Disusun oleh:
Ketua :Akbar Robi Salam
Sekretaris :Armina
Anggota
:
1. Ades Jepiansyah
2. Anggi Novalia
3. Ahmad Johari
4. Aprian Bimansyah
5. Dini Fitriani
6. Anna Lestari
7. Desi Ana
8. Eta Sari
Kelas : Psikologi Islam 1
Dosen Pembimbing : M.
Darlis
JURUSAN PSIKOLOGI ISLAM FAKULTAS
USHULUDDIN
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI
PALEMBANG
2010
KATA PENGANTAR
Assalammu’alaykum warahmatullahi wabarakatuh
Kadang kala manusia dalam mengarungi bahtera hidupnya selalu menemui
persoalan, misalnya menemui kesulitan ekonomi, kegagalan dalam mencapai tujuan,
seringkali bermalas-malasan, kurang kewibawaan, kurang disukai orang banyak, bahkan
kadang kala jiwa terancam. Untuk semua itu hendaklah di hadapi dengan penuh
ketaqwaan
Dan tawakal kepada Allah, bukan di hadapi dengan jalan yang menyimpang
dari ajaran agama.
Oleh sebab itu kami menyajikan makalah kami ini dengan harapan dapat
membantu kawan-kawan, untuk mengetahui betapa eratnya kaitan lupa dan ingat itu
dengan jiwa, fikiran, dan juga tingkah laku kita selama ini .
Dan kami mengucapkan kepada teman-teman apabila dalam penyajian makalah
kami ini terdapat kekurangan atau kesalahan, sudilah kiranya teman-teman untuk
memberikan kritik dan saran demi lebih sempurnanya makalah yang kami buat ini. Terimakasih.
Wassalam
mualaikum warohmatullahhi wabarohkatuh
DAFTAR ISI
Halaman
Kata
Pengantar………………………………………………………………………………2
Daftar
Isi…………………………………………………………………………………….3
Isi…………………………………………………………………………………………..4-6
BAB 1
LUPA
A. Faktor yang mempengaruhi atau
membuat kita lupa…………...………………........4
B. Secara Garis Besar Lupa Dibedakan Menjadi 3 Macam………..……….…………...4
BAB 2
INGAT
- ingatan dipengaruhi oleh………………….…………………………………............5
- Ingatan terbagi atas 2 golongan…….…………………………………….………....5
- Gangguan-gangguan pada ingatan………………………….…………………. …5-6
Daftar Pustaka………………………………………………………………………………7
BAB 1
LUPA
Lupa dalam pengertian yaitu kita tidak dapat mengingat sesuatu yang di
lakukan baik di sengaja maupun tidak.disengaja..
Contoh : kita sedang mengikuti
kegiatan belajar di kampus, ketika sudah belajar kita langsung pulang, padahal
pada hal niat awal tadi ialah : sesudah belajar mau keperpustakaan .
A. Faktor-faktor yang mempengaruhi atau
membuat kita lupa yaitu :
- aktivitas yang terlalu padat
- kejenuhan
- umur yang sudah tua
- menonton film porno
- sering di tunda tunda
- otak yang sudah capek
Adapun orang sering lupa ingatan sering juga di sebut dengan AMNESIA. Pandangan
islam mengenai lupa merupakan hal yang wajar karena ada hadist yang mengatakan
semua penyakit pasti ada obatnya, kecuali
penyakit lupa. Dalam psikologi, lupa temasuk gejala sensorik (otak ) karena
lupa berhubungan dengan fungsi saraf sensorik di dalam otak, Jika suatu otak
berkata tanpa henti niscaya dia akan mengalami kelelahan dan ini bisa menyebabkan
seseorang menjadi lupa.
B. Secara garis besar lupa bisa di bedakan
menjadi 3 macam yaitu:
- lupa dalam arti yang wajar.
- lupa dalam arti kecelakaan /terkena penyakit dan lain-lain.
- lupa karena disebabkan oleh usia lanjut.
BAB 2
INGAT
Yang dimaksud dengan ingatan ialah daya jiwa. Ingatan ialah suatau daya
jiwa kita yang dapat menerima, menyimpan dan memproduksikan kembali
pengertian-pengertian atau tanggapan tanggapan kita.
A. Ingatan di pengaruhi oleh :
- sifat perseorangan
- keaadaan eksternal di luar jiwa (alam sekitar, keadaan jasmani, dan sebagainya )
- keadaan jiwa kita (kemauan, perasaan dan sebagainya )
- umur kita
B. Ingatan terbagi atas 2 golongan yaitu :
1.
daya ingat mekanis,
artinya daya ingat itu hanya untuk kesan- kesan pengindraan.
2.
daya ingat logis, artinya daya ingat itu hanya untuk kesan
–kesan yang mengandung pengertiaan.
C. Gangguan-gangguan ingatan
- lupa : peristiwa yang tidak dapat memproduksikan tanggapan kita.
- amnesi : peristwa yang tidak dapat memproduksikan tanggapan karena ingatan kita tidak sehat.
- deya vu : ialah sutatu peristiwa seakan-akan sudah pernah. Sesuatu yang sebenarnya belum ( pengenalan tipuan )
- jamais vu : ialah peristiwa seakan akan belum pernah kenal kepada sesuatu yang sebenarnya sudah ( lupa tipuan )
- depersonalis, ialah suatu peristiwa, seorang seorang tidak mengenal dirinya sendiri .contoh : seseorang berbuat sesuatu, waktu ia ditegur ia tidak mengakui bahwa itu perbuatannya dan dikatakan bahwa itu perbuatan orang lain. Kalau yang dikatakan ini orang besar maka peristiwa ini disebut GROOTHEIDSWAN
Hasil-hasil
banyak sekali yang dapat di pergunakan di sekolah diantaranya ialah :
- ingatan bersifat individual, artinya tiap-tiap anak mempunyai tipe-tipe ingatan sendiri.
- prestasi ingatan sesaat berhubungan dengan keadaan jasmaniah .
- prestasi ingatan dapat diperkuat bila bahan pelajaran diberikan secara :
- logis
- sistematis, dan
- skematis yang semuanya itu di sertai pembangkitan rasa
- dengan latihan, fungsi-fungsi menerima dengan memprodoksi dapat diperbaiki
- ingatan bisa lebih baik bila bahan diberikan secara sebagian-sebagian dan tiap-tiap bagian diulangi.
- untuk memperkuat ingatan perlu diperhatikan tipe-tipe tanggapan anak.
- prestasi ingatan dipengaruhi pula oleh : perhatian, alam sekitar, kemauan, sifat watak, dan sebagainya.
DAFTAR PUSTAKA
1. Sujanto, Agus
Psikologi Umum, Jakarta : Bumi Aksara,2009.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar