Sabtu, 07 Juli 2012

cerita liburan di desa keluang




cerita mudik ditempat teman 

desa keluang




Hari itu tanggal 2 juli 2012 saya dan kedua teman saya berangkat pergi mudik kedesa sungaililin, kami berangkat sekitar jam 12,30 siang itu pada hari senin saat itu cuaca agak mendung tapi kami tetap berangkat saya dan teman saya kesungai lilin, itu naik bus jurusan km 12 kami sangat senang, setelah sampai diterminal bus di km 12/alang-alang lebar Palembang kami, jalan sedikit untuk mencari mobil yang akan pergi atau tujuan ke sungai lilin. Setelah diterminal kami kebingungan  mencari mobil kami menghubungi kawan kami yang rumahnya disungai lilin karena ia sudah duluan pergi kedesanya setelah ditelpon dan disms kami tahu naik mobil mana sehingga kami langsung naik kemobil ternyata mobil yang kami tumpangi itu adalah bus juga bukan angkot tidak lama kemudian kami pun berangkat dalam perjalanan ini saya sangat senang melihat pemandangan yang sangat indah yang saya lihat ada banyak pohon karet disepanjang jalan, sedik ada pohon kelapa sawit sangat menyenangkan, ditengah jalan saya melihat ada mobil truk yang jatuh di pinggir jalan, mobil itu membawa kelapa sawit. Tapi mobil yang kami tumpangi itu masih terus berjalan, di dalam mobil saya mendengarkan music lewat hadsed dan tidak tersa saya tertidur, beberapa jam kemudian kami sampai di pasar sungai lilin yang kebetulan saat itu saya lihat airnya itu lagi surut, pemandangannya sunggu menabjubkan dan sungai lilin ini berada disebelah timur dari kota Palembang setelah sampai kami mernelpon kawan kami untuk dijemput dan saat menunggu kami menunggu dipasar buah sungai lilin itu.
 sekitar jam 4.30 tidak lama kami menuggu kawan yang menjemput kami itu sudah tiba kami sangat senang akan kedatangan meraka, kami tidak langsung berangkat ke desanya, tapi kami mampir diwarung bakso"lanjut ke bawah"







Pasar buah




Di wrung bakso 

 dulu di pasar sungai lilin kami makan bakso dan tidak lama kemudian kami melanjutkan perjalan menuju desa keluang tempat dimana rumah kawan saya. Dalam perjalanan menuju desa itu saya melihat dipinggiran jalan itu sangan banyak pohon sawit, kemudian karet. Dan jalannya masih tahan belum ada aspalnya berdebu lagi tapi kami sangat gembira di mobil kami banyak tertawa,bercanda ria. Didalam perjalanan ini beberapa kelo dari desa tersebut saya melihat sesuatu yang tidak pernah saya lihat yaitu orasng yang menyedot minyak tanah  mentah, saya terperangah melihatnya ternyata cukup unik cara menyedotnya mereka menggunakan sejenis bor untuk menggalai minyak tersebut, beberapa menit kemudian kami sampai dirumah kawan saya namanya desi ratna sari, uhh sungguh indah desanya meskipun jalannya berdebu,,ettt disana rupanya belum ada PLN tetapi sudah ada PLTD dan disana hanya ada sinyal telkomsel selain itu tidak ada lagi. Setelah kami turun dari mubil kami disambut hangat oleh keluarga dan itu sangat ramai karena kawan saya mempunyai dua saudara cowok yang sudah dikhitan jadi mereka menyewa orkes, lalu kami masuk kerumah dan langsung menuju kekamar kami pun itu sudah jam 6.14 kami lalu mandi lalu sholat mahgrib, setelah itu kami sedikit membantu membereskan pekerjaan yang belum selesai yakni memasang tutup sendok yang dibuat dari kertas sungguh unik lalu kami istirahat, kemudian untuk malam yang pertama didesa keluang ini saya dak kawan saya jalan malam-malam ketempat keluarga desi ratna sari dan sedikit keliling desa. 










Di panggung orgen
Setelah itu kami pulang kerumah dan kami istirahat, malam ini tidak banyak yang kami lakukan, kemudian dihari pertama kami 3 juli 2012 , diawali dari jam 5,00 kami bangun tidur dan sholat subuh embunnya sangat banyak dan membuat kami menggigil kedinginan lalu kami santai sejenak kemudian saya dan teman saya adi itu bantu-bantu keluaga menyusun kursi di lapangan untuk tamu undangan kemudian kami melihat orang bekerja di proyek penyedotan minyak tanah mentah, lalu kami pulang kerumah maklum tidak banyak yang bisa kami lakukan, oh iya disana wanita-wanita/ gadisnya sangatlah ramah kami saja yang tidak berani untuk bicara jadi tidak ada banyak interaksi. Tidak lama kemidian acara dimulai saya dan kawan saya tidak ada disana kami jalan keliling desa, di Sd keluang kemudian beberapa jam kemudian setelah acara kami kembali ketempat orkes dan kamidi suruh berpoto-poto bersama keluarga setelah itu kami menonton hal yang langkah saya lihat yakni acara lelangan untuk membantu keluara, lelangan ini sejenis bantuan yang nantinya harus dikembalikabn lagi apabila keluarga lain menikah atau khitanan dan sejenisnya artinya keakraban mereka masih terjaga.  

Setelah berpoto kami nonton orkes tersebut, dan saya lihat masnyrakat disana rata-rata bisa menyanyi dangdut, setiap orang yang melelang itu harus menyanyi, eh yang tidak disangaka lagi saya diajak oleh biduan untuk berjoget,, saya tidak bisa joget jadi saya berikan saja uang saya 5000 ehhh aman deh saya,tidak terasa hari sudah sore kami lalu mandi di kamar mandi desa. eehh ternyata saat baru samapai dikamar mandi kami melihat biduan yang ingin mandi emm terpaksa kami menunggu lagi, tidak lama kemidian kami mandi, saya terbahak-bahak tertawa karena kawan saya adi sangat lucu, setelah itu kami pulang dan sholat mahgrib, kemudian kami ganti pakaian,
Pada malam kedua ini kami menonton orkes lagi karena acaranya itu siang malam lumayan lama, jadi kami jalan-jalan kebawah sebentar pada malam ini kami hanya menonton orkes saja sedikit kawan saya makan bakso dengan yang lainnya saya hanya menunggu dirumah saya lagi tidak suka makan bukan tidak ada uang heheh setelah hari mulai larut malam kami pergi tidur dan sekitar jam dua orkes berenti karena ada keributan saya mendengar dan melihat dari kejauhan saja dan pada saat malam orkes ini ada satu buah motor milik masyarakat disana yang hilang, pada malam itu.
Pada hari ketiga setelah bangun saya melihat kursi yang sudah kami susun itu sudah hilang semua karena sudah dibawah oleh tukang orkesnya. Kami lalu berjalan jalan keliling desa keluang itu yang terutama kami berjalan menuju ke tempqat keonakan desi ratna sari namanya meri ia baru kelas 2 sma itupun kami jalan sudah jam 3 siang karena sekitar jam 8 kami bantu-bantu membereskan rumah yang masih berantakan, Alhamdulillah semuanya selesai kemudian hari terus berjalan tidak terasa sudah jam 11  kami lalu mandi ke sungai eeet sungainya lumayan jauh ternyata dari desa keluang tersebut…kalau saya katakan ditempat saya itu bukan sungai tapi paret kerena di dessa keluang ini sungainya sangat kecil, kami pergi kesungai mengendarai mobil punya tuan rumah yang menyetir desi ratna sari.


Desi ratna sari menyertir mobil






 mandi disungai


 

setelah sampai disungai kami lalu membuka pakaian dan pakai sampang lalu kami mandi di sana saya dan teman saya adi hidayat bertugas memandikan mobil, dan kedua teman cewek saya mencuci pakaian saat memandikan mobil saya sedikit terluka tangan kanan, tapi saya sangat senang di sungai ini kami berpoto-poto disini ikannya cukup unik tapi susuh untuk dipoto dan masih sangatb kencil saya tidak tahu namanya ikan apa..saat itu hari sedikit hujan tapi kami tetap semangat saya dan teman saya adi hidayat bergi berfoto didekat orang menyedot minyak tanah mentah.
Di sungai









Penyedot minyak tanah
 

 uuh senangnya,,kami lalu kesungai lagi dan kami mandi sekali lagi kemudian kami pulang kerumah.
Setelah samapai dirumah kami ganti pakaian lalu jalan-jalan keliling desa dan kamiketempatnya mery tadi sekitar jam tiga setelah sampai dirumah meri kami hanya minun segelas air putih tidak lama kemudian kami pulang kerumah kawan saya desi ratna sari..setelah sampai dirumah kami bersantai-santai di ruang tamu tidak terasa hari sudah gelap mala mini kami tidak langsung mandi tapi kami membantu orang tua desi membereskan rumah setelah selesai baru kami mandi kemudian sholat lalu saya dan teman saya adi duduk di depan tv sebentar setelah itu kami berdua jalan keliling desa malam-malam sekitar jam 10 kami pulang kerumah dan kami langsung makan karena kami sudah lapar setelah makan kami menuju tempat tidur, bercerita sebentar lalu kami tertidur.
Saat terbangun hari sudah menunjukan pukul 5.30 kami lalu bargegas mandi dan bersiap-siap untuk pulang ke Palembang oh iya ini hari terahir kami di desa keluang kemudian kami mandi dan berganti pakaian lalu kami bersiap-siap untuk pulang saat baru mau pulang kami sedikit menikmati keindahan dipagi hari didesa sana karena susananya sangat sejuk dan berembun  kemudian tidak lama kami menunggu angkot sudah tiba kami lalu berpamitan dengan orang tua desi kami bersalaman tanda perpisahan lalu kami masuk ke mobil, dan mobil pun melaju dengan kecepatannya saat di jalan kami tidak banyak bergurau karena hari masih agak gelap, setelah sampai dijalan raya mobil yang kami tumpangi itu melaju dengan kecepatan tinggi sehingga sopir tidak sadar menabrak seekor ayam hingga mati.
 Oh iya jalan menuju desa keluang itu belum di aspal tapi masih tanah, yang apabila cuaca panas menimbulkan debu yang banyak apabila hujan jalannya sangat licin membuat kendaraan susah melaju, untungnya saat kami kesana cuaca sangat mendukung. Setelahsampaidi pasar keluang kami makan bakso dan kemudian langsung menaiki mobil bus tujuan Palembang saat diperjalanan pulang saya sangat  merasa jengkel karena kami terjebak macet sekitar 1 jam lamanya, saat terjebak  macet sayab main game di hp saya, tidak lama kemudian kami melanjutkan perjalanan pulang kembali. Beberapa jam kemudian tidak dirasa kami sudah sampai ke kota Palembang sesampai dipalembang kami berhenti diterminal km 12 palembang lalu kami sedikit berjalan untuk mencari bus kota, tidak lama kemudian kami menaiki bus yang kami inginkan, tidak beberapa menit kemudian kawan saya desi ratna sari itu turun di empat lima, untuk menuju rumahnya, beberapa menit kemudian saya  pun turun di depan Methodist Palembang untuk pulang ke rumah saya, teman saya yang dua lagi masih ada di bus untuk menuju rumah mereka masing-masing. setelah setelah samapai di rumah, saya beres-beres rumah lalu saya sholat, kemudian tidur sambil mengingat kenangan-kenangan yang indah didesa keluang, dan kengan ini tidak akan saya lupakan seumur hidup. Sampai bertemu lagi desa keluang yang indah dan penuh panorama alam yang luarbiasa dari ciftaan yang kuasa. Terimah kasih untuk sumuanya….
JALAN MENUJU DESA KELUANG


 sd desa keluang

 jalan menuju desa keluang

di sungai 



Tidak ada komentar:

Posting Komentar